by

Upfield Indonesia Lepas Ekspor Produk Margarin Karya Anak Bangsa Ke 12 Negara

Belum lama ini, Upfield Indonesia telah merampungkan agenda pelepasan pengiriman ekspor salah satu produk margarin unggulannya, yaitu BlueBand bertempat di pabrik PT Upfield Manufacturing Indonesia di Cikarang Jawa Barat. Agenda ini mendapat dukungan positif dari Kementerian Perdagangan Republik Indonesia. Terlaksananya kegiatan ini merupakan upaya Upfield Indonesia dalam mendorong peningkatan produksi, serta perluasan jangkauan ekspor yang mengoptimalkan tenaga kerja serta ahli asal Indonesia.

Dicky Saelan, Presiden Direktur PT Upfield Indonesia mengatakan, PT Upfield Manufacturing Indonesia di Cikarang merupakan salah satu dari pusat produksi kelas dunia yang memproduksi berbagai produk margarin untuk 9 negara dan diestimasikan akan bertumbuh menjadi 12 negara di 2024.

“Hingga kini fasilitas Upfield Indonesia di Cikarang tercatat mampu memproduksi margarin BlueBand yang ditujukan untuk memenuhi kebutuhan pasar, baik domestik maupun ekspor,” kata Dicky dalam keterangan tertulisnya Senin (11/9/2023).

Menanggapi hal tersebut, Zulkifli Hasan selaku Menteri Perdagangan Republik Indonesia menjelaskan bahwa Kementerian Perdagangan berkomitmen untuk terus mendorong peningkatan ekspor produk-produk Indonesia dan menyambut baik perluasan jangkauan ekspor dari Upfield Indonesia.

“Peningkatan ekspor merupakan upaya yang harus dikawal bersama, karena sektor ini sangat berpotensi untuk menjadi penggerak pertumbuhan ekonomi nasional,” kata Zulkifli Hasan.

PT Upfield Manufacturing terbukti mampu memenuhi permintaan produk margarin untuk negara Kamboja, Thailand, Malaysia, Singapura, Pakistan, Oman, Salomon Island, Saudi Arabia, Korea Selatan, Sri Lanka, Dubai dan Qatar. Hal tersebut berhasil diraih PT Upfield Manufacturing karena senantiasa terus menjaga komitmen untuk menjaga kualitas terbaik, serta kandungan nutrisi terpercaya pada setiap produk yang diproduksi. Beberapa jenis produk margarin yang diproduksi oleh PT Upfield Manufacturing untuk dipasarkan ke negara kawasan Asia, diantaranya BlueBand serbaguna, BlueBand Cake & Cookie, BlueBand Master, Minyak Samin cap Onta dari BlueBand dan Planta (merek komersial BlueBand untuk negara tertentu).

Andi Prasojo, Head of Supply Chain Manufacturing PT Upfield Manufacturing pun menjelaskan bahwa kontribusi terbesar dari bahan dasar produk margarin Upfield berasal dari minyak kelapa sawit dari Indonesia dan bersertifikat Roundtable on Sustainable Palm Oil (RSPO). Sertifikat ini mencakup jaminan bahwa Upfield Indonesia telah berkomitmen untuk mengembangkan dan menerapkan standar global dalam produksi, serta pengadaan minyak sawit berkelanjutan, guna meminimalisir dampak negatif dari produksi minyak sawit terhadap lingkungan, satwa liar, dan masyarakat setempat.

“Upfield juga senantiasa terus mengikuti cara produksi makanan yang baik dengan memenuhi segala persyaratan yang telah ditentukan sesuai dengan Good Manufacturing Practice (GMP) dan sistem Hazard Analysis and Critical Control Points (HACCP), sehingga menghasilkan produk margarin yang berkualitas. Lebih dari itu, Upfield Indonesia juga merasa bangga karena pencapaian kualitas tersebut berhasil diraih dengan memaksimalkan tenaga ahli dari putra-putri terbaik Indonesia, baik dari sisi pekerja harian, maupun tenaga ahli untuk riset dan pengembangan produk (R&D),” ujar Andi.

Sejalan dengan visi perusahaan secara global sebagai plant-based company, Upfield Indonesia ingin mendorong berbagai perubahan positif bagi masa depan Indonesia melalui produk margarin ikoniknya, yakni BlueBand.

“Tahun ini BlueBand sekaligus juga memperingati 100 tahun eksistensinya di dunia, dengan senantiasa berkomitmen mendampingi para Ibu dalam membekali pertumbuhan anak untuk menghadirkan nutrisi harian terbaik, melalui margarin yang kaya akan kandungan Omega 3 & 6 dan 6 vitamin yang berperan penting untuk tumbuh kembang anak, terutama dalam hal kecerdasan. Hingga saat ini BlueBand masih menjadi merek margarin nomor satu yang sudah dinikmati oleh konsumen Indonesia,” pungkas Ade Savitri selaku Marketing Director PT Upfield Indonesia.

Upfield Indonesia percaya bahwa perluasan kesempatan bekerja bagi masyarakat dan pemenuhan nutrisi anak merupakan dua hal penting yang sangat dibutuhkan dalam upaya meningkatkan daya saing SDM Indonesia di masa depan.

“Upfield Indonesia berharap diresmikannya peningkatan produksi yang juga ditujukan untuk memenuhi kebutuhan domestik dan ekspor ini dapat memberi pengaruh positif terhadap pemenuhan nutrisi anak sebagai generasi penerus bangsa, sekaligus mendorong pertumbuhan perekonomian nasional,” tutup Dicky. (FA)