Generasi muda sekarang, atau yang disebut dengan Generasi Millenials dan Generasi Z, adalah generasi usia paling produktif. Untuk mendukung gaya hidup anak muda dalam menjalani keseharian mereka yang aktif secara sosial serta terdigitalisasi. Melihat kondisi itu, Danamon berkolaborasi dengan Grab resmi meluncurkan Kartu Kredit Danamon – Grab.
Melalui kerjasama ini, Danamon dan Grab berharap bahwa kartu kredit ini dapat menjadi solusi keseharian generasi muda yang ingin menikmati hidup yang #Bisalah #JadiDiriGue, namun tetap memegang kendali ataspengeluaran mereka.
“Melalui kerja sama Danamon dengan Grab Indonesia, kami berharap nasabah milenial dan Gen-Z dapat merasakan berada di “kursi pengemudi” atas hidup mereka, dan mereka dapat terus #Bisalah #JadiDiriGue dalam mengejar aspirasi tanpa harus kehilangan kendali atas keuangan mereka. Kami percaya di saat mereka #PegangKendali hidup mereka, potensi mereka dapat terus berkembang. Ini merupakan visi kami di Danamon; membantu nasabah kami bertumbuh menjadi sejahtera,” Yasushi Itagaki, President Director PT Bank Danamon Indonesia Tbk, dalam acara peluncuran Kartu Kredit Inovatif Melalui Kampanye #Bisalah #Jadi Diri Gue yang disiarkan secara virtual baru-baru ini.
Neneng Goenadi, Country Managing Director Grab Indonesia, mengatakan kolaborasi dengan Danamon adalah langkah strategis yang tepat untuk membantu generasi muda untuk menjadi diri sendiri.
“Kami yakin bahwa kartu Danamon Grab ini dapat mewujudkan gaya hidup keseharian yang aman dan nyaman bagi kaum millennial dan Gen-Z yang digital savvy,” jelas Neneng Goenadi.
Dikesempatan yang sama, Riko Abdurrahman, selaku Presiden Direktur PT Visa Worldwide Indonesia mengungkapkan Visa merasa senang dapat menjadi mitra pendukung kolaborasi Danamon dan Grab ini, terutama karena keberadaan kartu kredit menjadi unsur sangat penting untuk mendukung misi cashless society dari Bank Indonesia dan pemerintah.
Menurutnya, teknologi contactless yang tersemat di Kartu Kredit Danamon – Grab ini sudah menjadi tren pembayaran terkini di seluruh dunia, di mana transaksi menggunakan Visa di Asia Pasifik lima puluh persen lebih sudah contactless, dan negara-negara tujuan wisata utama masyarakat Indonesia seperti Singapura, Australia, Taiwan, dan New Zealand sudah 75-90% transaksi belanja masyarakatnya menggunakan kartu contactless.
“Sehingga, tidak kalah pentingnya, inisiatif Danamon, Grab, dan Visa ini memungkinkan kami bekerja sama dalam mengembangkan proses credit scoring yang semakin baik sehingga makin banyak orang bisa menikmati kartu ini. Dengan cara
pembayaran yang cepat, aman, dan nyaman, para millennial dan Gen-Z #Bisalah semakin #JadiDiriGue,” ujar Riko Abdurrahman.
Kampanye #Bisalah #JadiDiriGue merupakan kampanye dari Kartu Kredit Danamon-Grab yang didasari oleh kepercayaan perlunya produk finansial yang tepat untuk membantu generasi muda menjalani hidup secara optimal. Menyasar nasabah berusia 21 hingga 35 tahun, produk ini hadir untuk generasi muda sebagai menjadi kartu kredit pertama mereka. Masyarakat dapat mengajukan permohonan Kartu Kredit Danamon – Grab tanpa perlu membuka tabungan di Danamon.
“Ada perubahan perilaku generasi muda yang cukup signifikan akibat pandemi ini, seperti meningkatnya kecemasan mengenai apakah mereka dapat mempertahankan gaya hidup pilihan mereka. Hal ini wajar, karena banyak hal yang terhambat oleh pandemi, baik dari sisi sosial maupun finansial. Generasi usia produktif ini sedang tinggi-tingginya bermimpi. Mereka ingin mempunyai pekerjaan dengan penghasilan yang baik agar mereka dapat mulai mencicil kebutuhan primer mereka seperti rumah dan mobil, meningkatkan kesejahteraan keluarga, serta memiliki gaya hidup keseharian yang mendukung aktualisasi diri dengan bersosialisasi. Tantangan menjadi diri sendiri di tengah krisis ini memang nyata, baik dari sisi sosial dan finansial,” pungkas Taufan Teguh Akbar selaku CEO Rumah Millennials.
