by

XL Axiata Targetkan 200 Lembaga Pendidikan Terkoneksi Akses Internet Gratis di Akhir Tahun

PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) kembali menyalurkan manfaat Program Gerakan Donasi Kuota (GDK) kepada 28 lembaga pendidikan di Indonesia. Kali ini SMK Adhi Karya, Cabangbungin, Kabupaten Bekasi, menjadi lokasi penyaluran manfaat GDK, bersama 27 lembaga pendidikan lainnya. Hingga akhir tahun, XL Axiata menargetkan sebanyak 200 lembaga pendidikan termasuk sekolah, pesantren, panti asuhan, dan panti disabilitas untuk dapat menikmati manfaat dari Program GDK.

Direktur & Chief Enterprise Business and Corporate Affairs Officer XL Axiata, Yessie D. Yosetya, didampingi Chief Corporate Affairs XL Axiata, Marwan O. Baasir, dan Group Head XL Axiata Region Jabodetabek, Rd. Sofia Purbayanti melakukan penyaluran donasi kepada perwakilan para penerima manfaat di SMK Adhi Karya, Rabu (2/10).

Yessie mengatakan peluncuran kembali Program GDK merupakan bentuk komitmen XL Axiata untuk terus memberikan kemudahan dan mendukung pemerintah meningkatkan digitalisasi di dunia Pendidikan #JadiLebihBaik. Wujud komitmen kami dalam menjalankan program ini adalah dengan menargetkan hingga akhir tahun nanti sebanyak 200 lembaga pendidikan di Indonesia bisa terkoneksi akses internet gratis melalui Program GDK dari XL Axiata.

“Dalam dua pekan sejak peluncuran, sebanyak 57 lembaga pendidikan sudah terseleksi sebagai penerima manfaat,” kata Yessy D. Yosetya dalam keterangan tertulisnya Rabu (2/10/2024).

Dia menambahkan, selain menyalurkan donasi kuota dari pelanggan, melalui program ini XL Axiata juga mendonasikan router internet, serta memberikan pelatihan literasi digital kepada para guru dan siswa. Pelatihan ini meliputi pentingnya literasi digital dalam mendukung kegiatan belajar mengajar.

“Dukungan ini diharapkan dapat mengatasi kendala yang dihadapi lembaga pendidikan terkait anggaran terbatas dan kurangnya fasilitas pendukung digital,” imbuhnya.

XL Axiata memberikan kuota internet ekstra dengan total lebih dari 30 juta MB untuk 28 lembaga pendidikan. Kuota internet gratis tersebut dapat digunakan selama 12 bulan oleh masing-masing lfembaga pendidikan. Setiap lembaga pendidikan juga diberikan router internet dan kartu perdana gratis yang akan menjadi hak milik mereka.

Pemilihan SMK Adhi Karya, Cabangbungin, sebagai salah satu sekolah penerima kuota GDK antara lain karena sekolah ini memang membutuhkan fasilitas akses internet yang memadai untuk mendukung aktivitas belajar dan mengajar. Selama ini, sekolah baru memiliki akses internet yang sangat terbatas. Keterbatasan tersebut sampai mengharuskan para siswa membawa ponsel milik orangtuanya, dengan kuota internet yang juga sangat terbatas, untuk ujian sekolah berbasis digital.

Melihat kondisi tersebut, untuk sekolah ini, selain mendapatkan bantuan Program GDK dengan kuota internet gratis ekstra, XL Axiata juga memberikan bantuan fasilitas pendidikan berupa perangkat komputer lengkap dengan peralatan pendukungnya, papan tulis untuk delapan kelas dan satu di lab komputer, serta pembaruan papan nama kelas di setiap ruangan. Tak hanya itu, ruangan lab komputer juga ditambahkan exhaust fan guna menambah kenyamanan kegiatan belajar mengajar.

SMK Adhi Karya, Cabangbungin, yang berlokasi di Jalan Raya Garon Barat, Desa Setailaksana, Kecamatan Cabangbungin, Kabupaten Bekasi, Provinsi Jawa Barat merupakan sekolah kejuruan swasta yang berfokus pada dua bidang yaitu akuntansi, serta teknik dan bisnis sepeda motor. Tercatat hampir 200 siswa belajar di sekolah ini, dengan jumlah guru sebanyak 20 orang. Sebagian besar orang tua siswa dari sekolah ini berprofesi sebagai petani dengan kemampuan ekonomi menengah ke bawah. (FA)