by

Zurich Syariah Bangun Ekosistem Wirausaha Berbasis Syariah dengan Libatkan Jamaah Tani

PT Zurich General Takaful Indonesia (Zurich Syariah) bersama dengan
Majelis Pemberdayaan Masyarakat (MPM) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah membentuk Zurich Syariah Entrepreneurship Program for Muhammadiyah Community (ZEPMU), sebuah program kolaboratif yang bertujuan membangun ekosistem kewirausahaan berlandaskan prinsip-prinsip ekonomi syariah.

Program ini berfokus pada pengembangan sektor agribisnis, penguatan usaha mikro, dan distribusi berbasis komunitas. Dalam pelaksanaan tahap awal, ZEPMU dirancang untuk mendukung kelompok Jamaah Tani Muhammadiyah (JATAM) di Cianjur sebagai bagian dari pemulihan ekonomi pascabencana gempa bumi, serta memperkuat jaringan usaha di Pimpinan
Cabang Muhammadiyah (PCM) Rawamangun, Jakarta Timur, sebagai pusat pengembangan kewirausahaan di lingkungan perkotaan.

Program ini melibatkan 40 anggota JATAM Cianjur dengan fokus dalam pengembangan budidaya komoditas buah dan sayuran, seperti buncis, terong, cabai, wortel, bawang daun, brokoli, jagung manis, pepaya, dan pisang yang akan menerima berbagai pelatihan,
pendampingan, dan penguatan rantai distribusi dari Zurich Syariah bersama dengan MPM PP Muhammadiyah.

“Kolaborasi ini merupakan bentuk nyata dari komitmen kami dalam mendukung pengembangan ekonomi syariah yang inklusif dan berkelanjutan. Melalui program ZEPMU, kami berharap dapat
menjadi model kolaborasi strategis yang tak hanya membantu pemulihan ekonomi petani Cianjur pasca gempa 2022, tetapi juga memperkuat kemandirian usaha komunitas Muhammadiyah di wilayah perkotaan. Zurich Syariah sebagai penyedia berbagai jenis proteksi berbasis syariah, termasuk produk Asuransi Indeks Cuaca Parametrik Syariah, berharap program ini dapat menyejahterakan petani,” ucap Presiden Direktur PT Zurich General Takaful Indonesia, Hilman Simanjuntak dalam keterangan resminya Kamis (15/5/2025).

ZEPMU merupakan program kolaborasi pertama antara Zurich Syariah dan PP Muhammadiyah, setelah dilakukan penandatanganan kerja sama antara keduanya di akhir tahun 2024, sekaligus
sebagai pembuka dari total 5 (lima) gelombang program kerja sama antara Zurich Syariah dan PP Muhammadiyah yang akan terus dikembangkan kedepannya.

Ketua MPM PP Muhammadiyah, M. Nurul Yamin, mengungkapkan antusiasmenya atas rangkaian program kolaborasi yang dilakukan bersama dengan Zurich Syariah.

“Program-program kolaborasi dengan Zurich Syariah ini merupakan langkah yang baik sekaligus menunjukkan bagaimana Muhammadiyah dan Zurich Syariah memiliki semangat yang sama dalam membangun kemandirian umat melalui ekosistem ekonomi yang inklusif dan berlandaskan pada syariah. Kami berharap program ini dapat berjalan dengan baik dan memberikan hasil yang optimal, sehingga ke depan dapat direplikasi ke berbagai daerah lainnya sebagai gerakan ekonomi umat yang berkelanjutan,” pugkasnya. (FA)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed